Kesurupan

Hampir semua orang mungkin masih berpendapat bahwa kesurupan adalah suatu keadaan dimana seseorang dirasuki roh halus atau hantu sehingga suaranya berubah dan terkadang meminta suatu "sesajen" atau diantarkan ke suatu tempat sebagai syarat agar sang hantu mau keluar dari badan orang yang kesurupan tersebut. Biasanya buat ngeluarin si hantu ini juga pake cara "kasar" yaitu mencet jempol sambil baca doa-doa. Tapi gw pernah baca kalo kesurupan itu adalah kasus medis yang bisa dijelaskan secara ilmiah. Gw ringkas aja yah..

Jadi kesurupan itu adalah keadaan dimana kejiwaan kita dikuasai oleh alam bawah sadar kita. Jadi misalnya orang yang kesurupan itu nyebutin nama, tempat, keinginan dan lain sebagainya adalah hal yang ada di memori orang yang kesurupan itu walaupun pada saat berada dalam keadaan sadar dia ngga menyadarinya. Itulah kenapa selalu ada nasehat "jangan ngelamun, nanti kesurupan!" ini bener banet! Soalnya kalo kita ngelamun, alam bawah sadar kita mulai "berperan" dan kalo kita terlampau menikmati lamunan itu, ya gitu deh jadinya! Makanya kalo ada yang kesurupan harus dipencet jempolnya. Itu biar alam sadarnya kesakitan dan sadar deh! Gw sih lebih percaya yang ini! Bagaimana dengan kamu?

the best thing in my life

dengan bangga saya persembahkan:

Mereka ini temen-temen gw dari jaman SMA. Teman-teman sepermainan, seperrimbaan, seperkumpulan, sepergoparan (gosip sambil mengampar), sepergilaan dan seper-seper lainnya dan... gw paling cantik diantara mereka! :D

pindang kembung

Buat kamu kamu kamu dan kamu yang suka ikan dan udah bosen sama ikan yang digoreng atau dibakar aja! (Sebenernya ini bukan ciptaan gw, bahkan kayanya resep ini udah ada sejak gw belom lahir)

BAHAN: Ikan kembung (tenggiri, tuna, tongkol juga bisa), bawang putih dicincang, bawang merah butir diiris tipis, daun jeruk, aer jeruk nipis, cengek (cabe rawit) digelondongin aja, cabe merah dipotong nyerong, asem mateng , jahe digeprek, laos digeprek, daun salam disobek-sobek, serai digeprek, garem, aer putih.(Semua bahan jumlahnya disesuaikan sendiri saja, gw juga ngarang soalnya :D)

Cara membuat:
1. ikannya dibersihin sebersih mungkin, jangan lupa jeroannya dibuang aja, soalnya jeroan ikan ga seenak jeroan ayam atau sapi
2. (Kecuali ikan, garem, aer jeruk nipis, cabe merah dan aer) bagi dua semua bahan. Yang setengah taro duluan di wajan bareng sama aer, aer jeruk nipis dan garem, terus taro ikan diatas bahan laen, taro lagi sisa bahan diatas ikan, nyalain api deh (jangan gede-gede)
3. tunggu aja sampe hampir mendidih, masukin cabe dan kalo udah mateng, angkat. SELESAI


penampakan masih buruk rupa sebelum diangkat dari wajan:

Ngomongin mati = tabu?

Adakah pikiran-pikira aneh di otak kalian? Bagaimana cara kalian mengeluarkan pikiran-pikiran aneh itu dari otak kalian? Menceritakan pada orang lain? Menuliskan dalam blog pribadi atau diary? Melakukan yang dipikirkan? Atau hanya dipendam saja? Apa yah yang sebaiknya dilakukan ketika kita punya pikiran aneh?

Pikiran aneh yang gw pikirkan, kadangkala gw ungkapkan ke orang lain. Tapi orang yang gw ceritain malah ada nyuruh gw istigfar, ada yang menarik nafas dengan berat, ada yang hanya terdiam, dan ngga sedikit yang melengos. Pikiran gw dianggap tabu. Kebanyakan gara-gara pikiran tentang kematian. Berikut ini gw kasi tau ke kalian apa yang suka gw pikirin tentang kematian:

"..pengen deh pas gw mati dikubur di taman makam pahlawan." Soalnya gw merasa orang-orang yang dikubur di sana terhormat sekali, upacara kematian yang begitu khidmat, sudah tiada pun masih diberi kehormatan setinggi-tingginya dan didoakan oleh orang-orang satu Negeri ketika hari pahlawan tiba. Salah kah gw punya cita-cita dimakamkan di TMP?

"..gw matinya kapan yah? Kenapa gw mati?." INi emang ga penting, super ngga penting. Tapi sekali lagi, semua orang pasti punya kan pikiran ngga penting?

"..beli tanah 2x1 sama nisan dari sekarang aja kali yaa?" Ini kan maksud gw, pas gw memang sudah waktunya pulang cukuplah keluarga gw repot mengurus jenazah gw dan menerima tamu yang ingin turut memberikan penghormatan terakhir ke gw, jadi gw meringankan beban mereka gitu dengan menyiapkan tempat dan tanda peristirahatan terakhir buat diri gw sendiri. Lagian kan buat jaga-jaga juga siapa tau nanti mah harga tanah mahal banget..

Extrim kah pikiran gw? Menurut gw ngga, karena ini adalah rencana masa depan yang sesungguhnya bukan? Gw akuin emang gw belum siap kembali ke Rahmatullah karena bekal gw belum cukup dan gw ga punya pengetahuan tentang survival di akhirat kalo perbekalan kita minimalis, ngga ada yang punya! Semua yang hebat-hebat memberi petunjuk apa yang harus kita lakukan agar kita memiliki bekal yang cukup untuk di akhirat nanti, dan bekal gw sama sekali belum cukup. Kita semua yang hidup sesungguhnya sedang melakukan perjalan pulang ke Rahmatullah kan? Kita hanya ngga tau siapa yang nyampe duluan dan kapan kita nyampe.


Cukup lah gw menuangkan pikiran gw. Gw gatau apa yang kalian pikirkan tentang pikiran gw, yang jelas, mari kita menyiapkan bekal yang banyak-berguna-bermanfaat-sehat-menyenangkan-dan tentusaja mencukupi.

Mahasiswa dalam kategori

- Mahasiswa "KUPU-KUPU" (kuliah-pulang kuliah pulang)
Adalah mereka yang study oriented. Biasanya mereka kurang bersosialinsasi dengan teman-teman kampusnya, tidak mengikutu kegiatan kampus, ber-IPK bagus (yang bagus mah), tidak banyak teman (kasihan sekali), dan pendiam. Mereka hanya fokus kuliah di kampus. Kuliah kuliah kuliah. Nanti kalo udah lulus ngga punya kisah indah doong?

-Mahasiswa "KURA-KURA" (kuliah-rapat kuliah-rapat)
Adalah tipe organisatoris. kumpulan mahasiswa eksis yang aktif dalam bidang organisasi. Mereka yang jumawa pasti menganggap dirinya penting dan hebat kalo ada di komunitas ini. Kadangkala mereka lebih freak sama organisasinya daripada kuliahnya, ngga peduli berapa IPK mereka saat itu. Tapi, mahasiswa kupu-kupu terlihat pintar dan banyak yang ngga menyangka kalo ternyata IPKnya dibawah 2,75. Mereka punya banyak relasi, kenalan, dan pastinya populer di lingkungan kampusnya. Jadwal mereka sangat sangat sangat padat. Ngga heran kalo mereka biasanya mendapatkan pasangan yang kura-kura juga. Kalaupun ada yang bukan, pasti pacarnya adalah seorang yang penyabar dan tidak banyak menuntut, kalo tidak pasti hubungannya ngga bertahan lama...

-Mahasiswa "KUNANG-KUNANG" (kuliah-nangkring kuliah nangkring)
Adalah mereka mahasiswa yang menjadikan kampus sebagai tempat bermain dan belajar. Saya termasuk dalam kategori ini. Senang berada di kampus dan berada di antara teman-teman. Tipe ini adalah tipe yang flexibel. Kuliah oke, hedon-hedon oke, senang-senang oke, ikut organ juga oke aja kalo minat (kebanyakan mereka lebih berminat ikut ekstrakulikuler yang bisa mengembangkan bakat daripada organisasi). Walaupun ngga sepopuler kura-kura, kunang-kunang lumayan punya banyak temen. Persahabatan yang terjalin diantara kaum kunang-kunang biasanya tulus, pacar keurus,dan bergembira terus.

-Mahasiswa antara ada dan tiada
Adalah mereka yang ngga jelas status akademiknya. Atau jelas statusnya tapi ngga jelas keberadaannya. Mereka lebih menyedihkan daripada kupu-kupu: nilai ancur, temen ga ada, dimusuhi dosen, tersingkir, dan madesu. Kelam sekali...